LEBAK, – Bhabinkamtibmas Polsek Lebakgedong Polres Lebak, Bripka Rully NRD saat ini gencar menggelar sosialisasi kepada anak sekolah dan juga kepada warga tentang pentingnya menjaga pergaulan di sekolah maupun di lingkungan masyarakat. Kamis, ( 19/06/2025 )
Kapolres Lebak AKBP Herfio Zaki, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Lebakgedong IPTU M. Hazali Alfian, S.H., menyampaikan bahwa Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah kenakalan remaja dan memberikan pemahaman tentang peran pengawasan orang tua serta lingkungan dalam membentuk karakter positif generasi muda.
Dalam penyampaiannya, Bhabinkamtibmas Polsek Lebakgedong Bripka Rully NRD menyampaikan bahwa pergaulan remaja saat ini rentan terhadap pengaruh negatif, seperti peredaran narkoba, tawuran, bullying, dan perilaku menyimpang lainnya.
Oleh karena itu, penting bagi remaja untuk memilih lingkungan pergaulan yang positif dan menghindari tindakan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
“Kami ingin mengingatkan para pelajar untuk bijak dalam bergaul. Pergaulan yang salah bisa membawa dampak buruk bagi masa depan mereka. Selain itu, peran orang tua dan lingkungan sekitar sangat penting dalam mengawasi dan membimbing remaja agar terhindar dari perilaku negatif,” ujar Bripka Rully.
Selain memberikan pemahaman kepada remaja, lanjut Bripka Rully sosialisasi ini juga mengajak orang tua untuk lebih aktif memantau aktivitas anak-anaknya, “Orang tua diharapkan dapat membangun komunikasi yang baik dengan anak, sehingga remaja merasa nyaman untuk berbagi dan terbuka tentang masalah yang dihadapi, ”pesannya.
Tokoh masyarakat yang hadir dalam kegiatan ini menyambut positif upaya Polsek Lebakgedong dalam mencegah kenakalan remaja, “Kami sangat mendukung program seperti ini. Remaja adalah generasi penerus bangsa, jadi kita semua harus bekerja sama untuk membimbing mereka ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran remaja, orang tua, dan masyarakat tentang pentingnya menjaga pergaulan yang sehat serta menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi perkembangan remaja.
Dengan sinergi antara pihak kepolisian, sekolah, orang tua, dan masyarakat, diharapkan kasus kenakalan remaja dapat diminimalisir dan generasi muda dapat tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter dan bertanggung jawab. “Imbuhnya.
